Chiptune, atau Chip music, atau Micromusic sangat popular pada periode pertengahan 1980 sampai awal 1990. Di mana pada saat itu untuk membuat musik dengan komputer hanya tersedia sound chip tersebut.
Keunikan dari musik chiptune adalah pada sound 8bit dan 16bit (4.41khz-48khz-96khz). Di bawah itu hanya merupai dalam 4 gelombang dasar. Di dalam chiptune sendiri terdapat 4 jenis basic waveform yaitu sine wave, squere wave, pseudo-triangle dan low-resolution noise.
Medium tersebut memberikan fleksibilitas kepada para komposer-komposer dalam menciptakan instrumen sendiri. Tetapi dikarenakan sound chip komputer pada saat itu hanya tersedia simple tone generator dan noise generator, mengakibatkan keterbatasan dalam menciptakan sound yang lebih kompleks.
Para komposer Chiptune/Chipmusik bisa dikatakan telah dimulai awal tahun 80an. Ketika bermulanya zaman kebangkitan home komputer dan video games. Pada saat itu, para composer menghasilkan musik hanya untuk soundtrack videogames. Pada tahun 1987, Karsten Obarsk, game developer dari jerman, merilis ultimate Soundtracker untuk platform Commodore Amiga kepada publik.
Tracker musik ini bisa dibilang sebagai Grandfather tracker-tracker musik lainnya. Setelah itu, semakin banyak bermunculan Tracker lain untuk platform komputer lainnya.
Chiptune di Indonesia
Chiptune di Indonesia berawal pada tahun 2006, segelintir musisi mencoba bereksperimen dalam bermusik, kemudian berlanjut pada pembuatan komunitas yang dinamakan Indonesian chiptune pada 2007 dan mengadakan event yang dinamakan pesta mikro yang telah diadakan dua kali, yaitu pada 23 Juli 2007 dan pesta mikro 2 pada 13 Desember 2008. yang kemudian di susul dengan beberapa event kecil dengan skala regional antar kota atau komunitas kecil.
Pelopor musik chiptune di Indonesia seperti Cacat Nada, Hellostereo!, Local Drug Store (LDS), Pickney, dan Turboblip telah memiliki penggemar yang sangat banyak, maka disetiap event yang menampilkan musisi chiptune tersebut, selalu dipenuhi oleh para penggemar musik ini.
No comments:
Post a Comment