Pages

Saturday, September 19, 2009

Allahu Akbar


Allahu akbar Allahu akbar laailahaillahuallahu akbar, allahu akbar walillahilhamd

Gema takbir bersahut sahutan diluar sana, dari rumah rumah Allah, radio, tv dan dari segala penjuru tanah ini, semuanya mengucapkan kalimat takbir, mengagungangungkan kebesaran Allah, hati menjadi sejuk dibuatnya

Kata-kata indah dengan mudahnya meluncur dari lisan lisan manusia, dituangkan menjadi berbentuk tulisan nan puitis, berharap tulisan puitis tersebut mampu mewakili perasaan hati yang gembira karena akan menyambut hari nan fitri, hari yang mana untuk menujunya diperlukan perjuangan keras menahan hawa nafsu, lapar dahaga selama satu bulan penuh.

Allahu akbar Allahu akbar laailahaillahuallahu akbar, allahu akbar walillahilhamd

Takbir berulang ulang ulang dilafalkan, tak bosan bosannya lisan mengulang ulangnya, walaupun mungkin tak paham maknanya, urusan paham atau tidak itu urusan belakang.

Allahu akbar Allahu akbar laailahaillahuallahu akbar, allahu akbar walillahilhamd

Mungkin tahun ini adalah tahun terakhir bagi orang orang yang sedang memuji kebesaran Allah, mungkin tahun depan jatah kehidupannya berakhir, atau mungkin malah dunia yang sudah harus berhenti berputar, tak ada yang tahu.

Mungkin tahun depan, esok atau malah mungkin sebentar lagi, jatah hidup ini akan habis, hanya si pemilik seruan teragunglah yang tahu.

Allahu akbar Allahu akbar laailahaillahuallahu akbar, allahu akbar walillahilhamd

Allahu akbar Allahu akbar laailahaillahuallahu akbar, allahu akbar walillahilhamd

Allahu akbar Allahu akbar laailahaillahuallahu akbar, allahu akbar walillahilhamd

Allahu akbar Allahu akbar laailahaillahuallahu akbar, allahu akbar walillahilhamd

Gema takbir terus bergaung disana sini

No comments:

Post a Comment